1. Cari Penjaga
Alangkah lebih baik, jika mempercayakan rumah kepada seorang penjaga yang sudah anda percayai. Upayakan yang berasal dari lingkungan sekitar, atau orang yang benar – benar sudah anda kenal. Namun, jangan berikan semua kunci akses semua ruangan. Hanya beberapa ruangan yang bebas dikunjungi saja yang sebaiknya diberikan, semisal pintu utama, pintu dapur, sedangkan untuk kunci kamar sebaiknya tetap berada pada kendali anda. Tak ada salahnya untuk membuat perjanjian mengenai hak dan tanggung jawabnya, serta jika memungkinkan berikan bonus saat pekerjaan mereka memuaskan. Selain itu, tak ada salahnya pula untuk memberikan sedikit kebebasan bagi penjaga supaya mereka merasa nyaman menjalankan tugasnya semisal untuk menyalakan televisi atau sekadar memasak di dapur.
2. Jika Tak Punya Penjaga
Sedangkan bagi yang tidak menggunakan jasa penjaga, sebaiknya sampaikan baik – baik untuk menitipkan rumah pada tetangga anda. Nyalakan lampu luar rumah, lepas semua peralatan yang berhubungan dengan kelistrikan serta sebaiknya untuk sementara anda pindahkan tabung elpiji ke luar rumah. Pastikan anda mengunci semua pintu, membersihkan sisa – sisa makanan, mencuci piring kotor dan baju kotor terlebih dahulu serta tidak menumpuk pakaian. Di kamar mandi, sebaiknya kosongkan air di bak dan simpan gayung dalam posisi terbalik.
3. Kontak Polisi
Kumpulkan nomer kontak kepolisian sektor supaya jika terjadi sesuatu, maka anda akan dengan mudah memeroleh informasi yang terpercaya.
4. Selalu Pantau
Upayakan untuk menanyakan kondisi rumah dan lingkungan sekitar secara berkala. Dengan demikian, anda dapat terus memantau keadaannya.
5. Amankan Barang Berharga
Jangan menyimpan barang berharga yang mudah untuk dibawa kemana – mana saat meninggalkan rumah.
6. Jangan Was Was
Jangan habiskan hari istimewa anda dengan merasa was was terus menerus lantaran memikirkan keadaan rumah yang ditinggalkan. Yang paling utama, anda sudah berusaha semaksimal mungkin untuk meminimalisir hal – hal buruk.
Sumber artikel : Tribunjogja.com
